Minggu, 20 September 2009

durian

suatu ketika seseorang
menyebutku serupa durian
tajam penuh duri
menghujam hingga ke ulu hati

dan aku bilang padanya
iya, lebih baik bagiku menjadi durian
daripada menjadi kedondong sepertimu

pohonku hanya tumbuh lurus ke atas
cabang-cabangnya pun tumbuh tegas
meski buahku terlihat berduri
tetapi manis dan legit di dalam
pun aroma harum menggoda

iya, lebih baik bagiku menjadi durian
daripada menjadi kedondong sepertimu
mulus di luar, berduri di dalam
pun berasa asam

iya, lebih baik bagiku menjadi durian
dan tangan-tangan jahil tak akan
mampu menikmatiku sebelum
mampu menaklukkan duri-duriku








(20 September 2009)

Tidak ada komentar: