masih saja kau genggam uang logam itu,
ada cinta tergambar di sebelah sisi
sedang luka tergambar di sisi lain
pada simpang jalan,
kau lemparkan uang logam
sebagai penunjuk arah langkah
: luka atau cinta
ah, masihkah kau buta ?
karena luka-luka lama
yang telah membutakan jiwa
hingga kau tak mampu melihat beda
dari kilau yang kau kira sama
: emas atau tembaga
dan, luka-luka itu
telah membutakan mata hatimu
(22 Januari 2010)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar