: untuk Kika Syafii
kemarin,
kita masih berbincang
tentang bintang
tentang keberanian
tentang kehilangan
tentang kerinduan
tentang kekosongan
pagi ini,
kau menghilang
serupa kunang-kunang
ditelan zaman
ke mana Airku mengalir
ke mana Amginku menghembus
menghilang, tanpa selamat tinggal
dan, kau membuat nafasku kembali tersengal
(31 Agustus 2009)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar