Selasa, 18 Agustus 2009

balada pengamen berkamera

pengamen berkamera, kemarin ia masih di sana
sayap-sayapnya terluka, dan aku berniat mengobati luka-lukanya semata
ah, mata sendunya menusuk tepat di jantungku
membuatnya berhenti berdetak beberapa waktu

ah, salahkah aku jika jatuh cinta padamu ?
lelaki bermata sendu

pengamen berkamera, kini ia tak lagi di sana
sayap-sayapnya telah kembali seperti semula
dan, tak ada hakku untuk mengurungmu dalam jerujiku seperti ketakutanmu

ah, tahukah kau ?
cintaku tak akan membelenggumu seperti ketakutanmu

terbanglah sebebas kau mau menuju angkasa biru
terbanglah sejauh kau mampu
dan, hinggaplah sesuka hatimu

tugasku pun telah usai mengobati luka-lukamu
dan, kini giliranku mengobati sendiri luka-lukaku di sudut sarangku
mengumpulkan kembali serpihan-serpihan jantungku
yang tertusuk mata sendumu itu



- 18 Agustus 2009 -

Tidak ada komentar: