Minggu, 13 Desember 2009

malam minggu, di taman kota

di taman kota itu,
ada begitu banyak laku
dan, ini malam minggu

tak ada lagi malu atau tabu
ketika semua berbaur jadi satu
ketika dua hati telah menyatu

dan, sepasang mataku adalah saksi
atas pertemuan dua hati
di sudut gelap taman kota

ayah ibumu di rumah
menganggap polahmu tabu
dan, kau malah menjawab:
"tabu buatmu,
bukan tabu buatku"

kalian masih hijau
berani menerjang rambu
dan, tinggal menangis pilu
ketika semua telah terlalu

dan, aku hanya bisa berkata:
"malam minggu, di taman kota
sepasang anak muda bercinta
menuju nikmat sesaat
setelahnya saling berteriak keparat"

kalian kepala batu,
tak menurut petuah ayah ibu
memberi sembilu di hati ayah ibu

tunggu saja,
kalian membatu dalam sembilu



(12 Desember 2009)

Tidak ada komentar: