termangu,
dua pasang mata
menatapku
meminta satu jawab
tentang degup jantung
menggantung
di antara bingung
sunyi pun pecah,
suara renyah menggugah
hati-hati yang resah
: buang saja gundah
tak perlu ada yang berubah
nikmati saja setiap kisah
di antara kita bertiga
tanpa kisah yang lelah
: buang saja jengah
di malam yang meriah
bersama tiga gelas champagne
serta hiruk pikuk pesta dansa
hingga pagi tiba
dan mentari kembali menyapa
aku, kau, dan dia kembali nyata
di antara langkah-langkah tergesa
(4 Desember 2009)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar